RENUNGAN # 17 DESEMBER

17 DESEMBER

“Pengantar untuk Memperoleh Pengertian Mengenai hal-hal yang Harus Diadakan Pemilihan. Hendaknya diingat, bahwa jika pemilihan yang dapat diubah ini dijalankan secara tidak jujur dan tak teratur, maka kini bergunalah melakukan pemilihan sebagaimana mestinya, bila memang berhasrat hendak menghasilkan buah-buah yang sangat berharga dan sangat berkenan kepada Allah Tuhan itu.” (174)

Seorang anak muda bernama Guido Maria Conforti (1865-1931) ingin bergabung ke Ordo Serikat Jesus. Tokoh suci pujaannya adalah Santo Fransiskus Xaverius yang juga anggota Ordo ini. Jawaban pimpinan Ordo mengecewakan hatinya, “Sorry, kami tidak menerima calon anggota yang sudah menentukan keinginan masa depannya”. Keinginan yang teguh membawa langkahnya mengetuk pintu biara lain. Dia berkirim surat dengan seorang yang suatu saat juga akan dikanosisasi, yaitu (Santo) Don Bosco yang mendirikan Ordo Salesian Don Bosco. Lagi-lagi, dia tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan. Sesudah itu dia sakit selama tujuh tahun.

Pengalaman itu sebenarnya sudah cukup meyakinkan anak muda ini bahwa menjadi imam adalah bukan panggilannya. Tetapi, kehidupan ‘yang lain’ ini senantiasa mengusiknya tiada henti. Dia memohon dan berdoa sungguh-sungguh pada Tuhan lewat Bunda Maria. Dan ia pun mendapatkan kesembuhan yang dimohonkan. Sekian tahun kemudian, ia tercatat sebagai pendiri kelompok imam Serikat Misionaris Xaverian (SX).

BUTIR-BUTIR ROHANIKU HARI INI?

 

 

--------------------
MENEMUKAN HIDUP BARU DALAM KRISTUS
Juli – Desember

Greg Soetomo, SJ

Penerbit:
Komunitas Awam Putri Sion
Nomer WA: +62 857 8019 0002
komunitasputrision@yahoo.com

Cetakan pertama, April 2021

 

Share :