# RENUNGAN 22 APRIL

22 APRIL

“Beberapa catatan tentang kebimbangan batin. Catatan-catatan berikut bermaksud menolong supaya dapat merasakan dan memahami kebimbangan batin serta hasutan musuh. Adakalanya jiwa yang baik berkehendak mengatakan pandangan atau melakukan sesuatu yang selaras dengan jiwa Gereja atau pendapat atasan-atasannya dan tentunya juga demi kemuliaan Allah Tuhan kita; tetapi kemudian dari luar datanglah pikiran atau godaan untuk tidak mengatakan atau melakukannya, dengan alasan-alasan semu seperti kemuliaan hampa atau hal-hal lain dan sebagainya; …” (345, 351)

Setiap adaptasi kultural menuntut pertobatan hati. Artinya, orang atau komunitas jangan menjadi lekat pada praktik-praktik kultural tertentu. Ada masa memeluknya, tetapi ada masa dengan rela melepaskannya jika ia tidak cocok lagi dengan ajaran iman Katolik yang sehat. Dialog dan pencarian bersama ini disertai dengan pengolahan ajaran iman Katolik yang solid. Karena, apa yang dipikirkan sebagai inkulturasi, ternyata adalah sinkretisme.

Tegangan antara sinkretisme dan inkulturasi membutuhkan dialog dan diskusi yang kita kenal sebagai pertimbangan bersama (communal discernment). Bukan dialog seperti pelajaran agama untuk kanak-kanak atau pra-baptis yang penuh penjelasan benar dan salah, atau melulu hafalan. Dialog yang dimaksud di sini ditujukan untuk orang dewasa dan matang. Orang-orang ini sudah mengalami hidup yang kaya, yang tidak gentar mempertanyakan dan sekaligus memeluk dilema dan ambiguitas hidup.

BUTIR-BUTIR ROHANIKU HARI INI?

 

 

--------------------
MENEMUKAN HIDUP BARU DALAM KRISTUS
Januari – Juni

Greg Soetomo, SJ

Penerbit:
Komunitas Awam Putri Sion
Nomer WA: +62 857 8019 0002
komunitasputrision@yahoo.com

Cetakan pertama, April 2021

Share :