RENUNGAN # 22 OKTOBER

22 OKTOBER

“Beberapa catatan tentang kebimbangan batin. Catatan-catatan berikut bermaksud menolong supaya dapat merasakan dan memahami kebimbangan batin serta hasutan musuh. Jiwa yang berkehendak maju dalam hidup rohani, harus senantiasa mengambil langkah yang berlawanan dengan langkah musuh. Maksudnya, bila musuh mau membuatnya jadi ceroboh, maka haruslah dia berusaha membuatnya lebih peka. Begitu juga, bila musuh mau membuatnya menjadi peka dengan maksud menyeretnya sampai lewat batas, jiwa harus berusaha teguh pada jalan tengah supaya jadi tenang sama sekali.” (345, 350)

Data demografi, perubahan kultur baru dalam masyarakat, pengetahuan dan teknologi baru, menjadi prasyarat penting untuk melakukan inovasi di dalam Gereja. Semua menjadi pertimbangan rasional. Tetapi nyatanya, banyak pertimbangan bersifat persepsi dan tidak rasional justru mengubah hidup kita. Kita sulit mengubah, misalnya, persepsi bahwa Misa di Gereja tidak menarik dan membosankan, Gereja kaya dan banyak uang, Sekolah Katolik mahal. Para pejabat Gereja tak bisa atau sedikit saja berhasil mengubah persepsi hanya dengan menggunakan data-data dan argumen rasional.

Pengambil keputusan dalam Gereja harus melengkapi diri dengan kekayaan imajinasi. Rahmat kemampuan untuk berimajinasi adalah rahmat yang perlu diminta dan dimohonkan secara khusus kepada Tuhan di zaman sekarang ini. Imajinasi adalah satu kualitas yang dibutuhkan untuk mentransformasi wajah Gereja.

BUTIR-BUTIR ROHANIKU HARI INI?

 

 

--------------------

MENEMUKAN HIDUP BARU DALAM KRISTUS
Juli – Desember
Greg Soetomo, SJ

Penerbit:
Komunitas Awam Putri Sion
komunitasputrision@yahoo.com

Cetakan pertama, April 2021

Share :