
# RENUNGAN 8 JUNI
8 JUNI
“Pedoman Pembedaan Roh-Roh I. Ciri khas dari roh buruk ialah menyesakkan, menyedihkan dan menghalang-halangi dengan alasan-alasan palsu, supaya orang tidak maju lebih lanjut. Ciri khas roh baik ialah memberi semangat dan kekuatan, hiburan, air mata, inspirasi serta ketenangan, membuat semuanya menjadi mudah dengan menyingkirkan segala halangan, supaya orang maju lebih lanjut dalam menjalankan kebaikan.” (315bc)
Iman kerap kali tidak membutuhkan bukti. Kebenaran iman tidak jarang sudah kita pegang dalam perkara yang lebih sederhana. Banyak diantara kita belum pernah datang dan melihat sendiri negara-negara seperti Uganda, Zimbabwe, dan Guyana atau Suriname. Kita pun belum pernah dan tidak akan pernah bertemu dengan tokoh-tokoh seperti Cut Nyak Dien, Diponegoro, atau Gajah Mada. Tetapi kita percaya bahwa negara-negara tadi ada, atau tokoh-tokoh tersebut benar-benar manusia historis.
Orang bertanya, sejauh mana bukti Bunda Maria yang menampakkan dirinya dan menyampaikan pesan pada orang-orang tertentu, memang penting untuk kehidupan iman Katolik? Harus dikatakan bahwa penampakan-penampakan religius tidak sama atau otomatis merupakan iman itu sendiri. Seakan bahwa iman menuntut bukti nyata dalam rupa keajaiban dan tanda-tanda besar yang dipertontonkan kepada manusia. Injil Yohanes mengatakan “Berbahagialah mereka yang tidak melihat namun percaya” (Yoh 20:29).
BUTIR-BUTIR ROHANIKU HARI INI?
MENEMUKAN HIDUP BARU DALAM KRISTUS
Januari – Juni
Greg Soetomo, SJ
Komunitas Awam Putri Sion
Nomer WA: +62 857 8019 0002
komunitasputrision@yahoo.com