
# RENUNGAN 9 JULI
9 JULI
“Kesepian Rohani. Yang kunamakan kesepian rohani, ialah kegelapan jiwa, kekacauan batin, dan gerak hati ke arah yang serba hina dan duniawi, bingung menghadapi berbagai bujuk dan godaan yang menyeret orang ke arah hilangnya kepercayaan, harapan, cinta; jiwa ada dalam keadaan lesu, kendor, sedih, seakan-akan terpisah dari Pencipta dan Tuhannya.” (317a)
Kebahagiaan dan kepuasan seorang imam Gereja Katolik yang sejati adalah ketika umat yang ia layani tumbuh dan berbuah; tumbuh dalam pengetahuan iman, semakin tahan banting dalam menghadapi tekanan hidup, seimbang secara emosional, berbuah dalam tindakan kebajikan dan kehidupan iman. Imam pada hakekatnya melayani. Ia dikobarkan dengan semangat melayani. Dalam konteks ini, lawan kata dari ‘melayani’ bukan ‘dilayani’, melainkan sikap egosentris, memuaskan interes pribadi. Dalam hal ini, yang berkembang bukan orang lain, melainkan imam itu diri sendiri.
Banyak imam yang mengembangkan diri dan menjadi sungguh profesional di bidangnya. Tetapi, sayangnya, keahlian itu digunakan sebagai instrumen untuk melayani dirinya sendiri dan ‘membesarkan’ dirinya. Imam semacam ini tidak bahagia hidupnya.
BUTIR-BUTIR ROHANIKU HARI INI?
MENEMUKAN HIDUP BARU DALAM KRISTUS
Juli – Desember
Greg Soetomo, SJ
Komunitas Awam Putri Sion
Nomer WA: +62 857 8019 0002
komunitasputrision@yahoo.com