
RENUNGAN # 2 OKTOBER
2 OKTOBER
“Latihan Rohani. Meskipun pembimbing tidak bermaksud bertanya - tanya atau mengerti tentang pikiran pribadi dan dosa-dosa yang berlatih, namun sangatlah bermanfaat bila dia selalu dengan setia diberitahu tentang macam-macam hasutan dan pikiran-pikiran yang ditimbulkan oleh roh - roh yang berbeda - beda. Sebab hal itu akan membantu dia untuk memberi beberapa latihan menurut tahap kemajuan yang telah dicapai dan yang berguna lagi sesuai dengan kebutuhan jiwa yang digerakkan begini atau begitu.” (17)
Komunikasi tidak mutlak membutuhkan suara dan kata yang terucapkan. Kehidupan para pertapa di Rowoseneng dan Gedono misalnya, hidup dalam diam. Mereka berkomunikasi dalam diam. Orang bisu tuli pun pada kenyataannya juga berkomunikasi satu sama lain. Diantara hiruk pikuk berseliwerannya aneka teknologi dengan berbagai suara berisiknya, dengan demikian, yang paling utama adalah keheningan dan meresapkan Sabda. Namun keheningan itu sendiri merupakan harta mahal untuk orang zaman ini.
Umat perlu berlatih menjadi hening karena itu syarat hadirnya Sabda dalam hati. Untuk mendapat ketenangan, orang tidak perlu menyingkir dari keramaian dan mengisolasi diri. Ia belajar terus- menerus berlatih mengalun di atas gelombang aktivitas. Dalam pekerjaan sehari-hari, dalam berbagai kesibukan, kita temukan keheningan dan kebeningan itu. Untuk itulah ia berlatih mendengarkan Sabda Tuhan dalam segala dan segala dalam Sabda Tuhan.
BUTIR-BUTIR ROHANIKU HARI INI?
--------------------
MENEMUKAN HIDUP BARU DALAM KRISTUS
Juli – Desember
Greg Soetomo, SJ
Penerbit:
Komunitas Awam Putri Sion
komunitasputrision@yahoo.com
Cetakan pertama, April 2021
Bagikan :