RENUNGAN # 13 OKTOBER

13 OKTOBER

“Meditasi Dua Panji. Yang satu panji Kristus, Panglima tertinggi dan Tuhan kita. Yang lain panji Lucifer, musuh kodrat kemanusiaan kita yang pantang berdamai. Di sini, Kristus yang memanggil, dan menghendaki agar semua orang ada di bawah panjinya juga. … Di sini melihat padang luas di seluruh daerah Yerusalem. Di sana, Panglima tertinggi orang-orang yang baik, ialah Kristus Tuhan kita. Dan padang yang lain di daerah Babylon, di sana pemimpin musuh ialah Lucifer. … Di sini, mohon pengertian atas tipu muslihat pemimpin jahat itu, dan pertolongan untuk menjaga diri menghadapinya, dan juga mohon pengertian tentang hidup sejati yang diajarkan Panglima tertinggi yang sejati, serta rahmat untuk meneladan-Nya.” (136 – 139)

Gereja, sekian lama menempatkan dirinya dalam posisi sebagai sumber jawaban. Gereja tidak perlu mendengarkan pihak lain. Sekarang, situasi menuntut Gereja untuk berubah. Kalau ia mengklaim hendak membeda-bedakan roh, dan mencari kebijaksanaan Tuhan yang bersabda, maka Gereja harus membuka telinga dan membuka mata melihat dunia.

Roh Kudus memang sempurna. Namun, kehidupan di dalam Gereja tidak sempurna. Kita mengenal ecclesia semper reformanda atau ecclesia semper purificanda, Gereja yang membaharui dan memurnikan diri terus-menerus (bdk. Lumen Gentium 15 (48) dan Unitatis Redintegratio 3 (6)). Kesiapsediaan mendobrak kebekuan doktrin adalah habitus yang mestinya dipegang.

BUTIR-BUTIR ROHANIKU HARI INI?

 

 

--------------------
MENEMUKAN HIDUP BARU DALAM KRISTUS
Juli – Desember

Greg Soetomo, SJ

Penerbit:
Komunitas Awam Putri Sion
komunitasputrision@yahoo.com

Cetakan pertama, April 2021

 

 

Bagikan :