RENUNGAN # 23 OKTOBER

MINGGU KETIGA

23 OKTOBER

“Kristus Tuhan Kita Pergi dari Bethania ke Yerusalem sampai dengan Perjamuan Terakhir. Menimbang-nimbang bagaimana keAllahan menyembunyikan diri, yaitu, bagaimana, meskipun dapat membinasakan musuh-Nya, namun tidak berbuat demikian dan bagaimana Dia membiarkan kemanusiaan-Nya yang teramat kudus menderita kekejaman yang sedemikian luar biasa itu. Menimbang-nimbang bagaimana Dia menderita semuanya itu untuk silih dosa-dosaku, dsb., dan aku sendiri, apa yang harus kukerjakan dan kuderita bagi-Nya?” (196 - 197)

Gereja memperhatikan mereka yang terlupakan dan dilupakan. Prinsip Gembala Baik secara sahih dan bernas terungkap dalam Kerasulan Penjara. Terekspresikan dalam aksi mengunjungi, menyapa, menghibur, menguatkan saudara-saudari kita di Lembaga Pemasyarakatan (LP). Ini terasa dekat secara emosional dengan nilai Katolik dan Kristen. “Ketika Aku dalam penjara, kamu mengunjungi Aku” (25:36c). Yesus mengidentifikasi diri-Nya dengan mereka yang tidak lagi dipedulikan banyak orang. Kerasulan LP dan orang-orang yang menjalani hukuman dan pembinaan adalah, upaya membantu para narapidana berkembang dalam iman, kasih dan harapan.

Tuhan Yesus pun meminta hal kecil saja: ‘mengunjungi’. Bagi orang-orang yang terlupakan dan kesepian, seuntai senyum atau seberkas sapaan adalah setetes air segar dalam dahaga yang sudah bertahun-tahun dirindukan. Tentu hal yang lebih besar dari itu bisa ditawarkan dan diupayakan.

BUTIR-BUTIR ROHANIKU HARI INI?

 

 

--------------------
MENEMUKAN HIDUP BARU DALAM KRISTUS
Juli – Desember

Greg Soetomo, SJ

Penerbit:
Komunitas Awam Putri Sion
komunitasputrision@yahoo.com

Cetakan pertama, April 2021

 

Bagikan :